Tampilkan postingan dengan label tanaman langka. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tanaman langka. Tampilkan semua postingan

Tanaman Langka: Keindahan dan Peran Pentingnya dalam Kehidupan

 Tanaman Langka: Keindahan dan Peran Pentingnya dalam Kehidupan

Tanaman langka adalah tanaman yang sangat terbatas populasinya di alam liar dan sering kali hanya ditemukan di habitat tertentu. Keberadaan mereka yang terbatas dan kadang terancam punah menjadikan tanaman langka sangat berharga, baik dari segi ekologis, ekonomi, maupun estetika. Beberapa tanaman langka bahkan menjadi simbol keanekaragaman hayati dan menjadi perhatian utama dalam upaya konservasi alam.

Tanaman langka bisa ditemukan di berbagai belahan dunia, mulai dari hutan tropis yang lebat, pegunungan tinggi, hingga padang pasir yang keras. Tanaman ini biasanya memiliki ciri-ciri unik, baik dalam segi bentuk, warna, atau cara bertumbuh, yang menjadikannya menarik dan sering dicari kolektor atau peneliti.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis tanaman langka yang patut untuk kita ketahui dan lindungi, serta mengapa kita harus menjaga keberadaannya.

Apa Itu Tanaman Langka?

Tanaman langka adalah tanaman yang populasinya sangat sedikit di alam liar. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan sebuah tanaman menjadi langka, antara lain:

  • Perusakan Habitat: Penebangan hutan, perubahan iklim, atau konversi lahan untuk pertanian dapat mengancam habitat asli tanaman tersebut.
  • Keterbatasan Penyebaran: Beberapa tanaman hanya dapat tumbuh di wilayah atau ekosistem tertentu yang terbatas.
  • Perburuan dan Eksploitasi: Tanaman langka sering kali diburu untuk keperluan komersial, seperti tanaman hias langka atau tanaman obat yang memiliki nilai jual tinggi.

Tanaman langka dapat masuk ke dalam kategori terancam punah jika tidak ada upaya konservasi yang dilakukan. Banyak tanaman langka yang memiliki nilai ekologis yang sangat penting bagi keberlanjutan ekosistem tempat mereka tumbuh.

Contoh Tanaman Langka di Dunia

Berikut ini beberapa contoh tanaman langka yang memiliki ciri khas unik dan sangat penting untuk dilestarikan:

1. Raflesia arnoldii (Bunga Bangkai)

Bunga bangkai (Raflesia arnoldii) adalah salah satu bunga terbesar di dunia yang terkenal karena bau busuk yang dikeluarkannya, yang menyerupai bau bangkai. Tanaman ini hanya dapat ditemukan di hutan hujan tropis Sumatera dan Borneo, Indonesia.

Fakta Menarik:

  • Bunga Raflesia arnoldii dapat mencapai diameter lebih dari 1 meter.
  • Meskipun memiliki bau tidak sedap, bunga ini menjadi daya tarik wisata dan perhatian banyak peneliti.

Status Konservasi: Tanaman ini dianggap terancam punah akibat perusakan habitat alami mereka.

2. Titan Arum (Amorphophallus titanum)

Titan Arum atau Bunga Raflesia Titan adalah salah satu bunga terbesar di dunia, yang juga dikenal karena bau busuknya. Tanaman ini tumbuh di hutan hujan tropis di Indonesia, terutama di Sumatera.

Fakta Menarik:

  • Bunga Titan Arum dapat tumbuh hingga 3 meter dan mekar hanya sekali setiap beberapa tahun.
  • Meskipun bunga ini jarang mekar, ketika mekar, bunga ini dapat menarik perhatian ribuan pengunjung.

Status Konservasi: Keberadaannya sangat terbatas dan terancam punah akibat hilangnya habitat alami mereka.

3. Edelweiss (Leontopodium alpinum)

Edelweiss adalah bunga yang tumbuh di pegunungan tinggi Eropa, terutama di daerah Pegunungan Alpen. Tanaman ini dikenal sebagai simbol keberanian dan keindahan. Karena tumbuh di daerah pegunungan yang sangat tinggi dan sulit dijangkau, edelweiss sering dianggap sebagai tanaman langka.

Fakta Menarik:

  • Bunga ini sangat kuat dan mampu bertahan hidup di ketinggian lebih dari 2.500 meter di atas permukaan laut.
  • Selama berabad-abad, edelweiss digunakan dalam berbagai upacara adat dan sering dianggap sebagai simbol keberanian oleh pendaki gunung.

Status Konservasi: Tanaman ini kini dilindungi karena pemetikannya secara liar yang berlebihan dan degradasi habitat pegunungan.

4. Rafflesia kerrii

Salah satu anggota keluarga Rafflesia, tanaman ini ditemukan di Thailand dan bagian selatan Kamboja. Seperti Raflesia arnoldii, bunga Rafflesia kerrii mengeluarkan bau busuk untuk menarik serangga penyerbuk. Tanaman ini sangat langka dan tidak dapat ditemukan dengan mudah di luar kawasan hutan tropis yang sangat spesifik.

Fakta Menarik:

  • Bunga Rafflesia kerrii memiliki diameter yang lebih kecil dibandingkan dengan Rafflesia arnoldii tetapi tetap memukau.
  • Menjadi daya tarik wisata dan objek penelitian.

Status Konservasi: Habitat alami Rafflesia kerrii terancam, dan tanaman ini terdaftar sebagai tanaman langka yang perlu dilindungi.

5. Corpse Flower (Amorphophallus titanum)

Tanaman ini dikenal karena bunga yang sangat besar dan baunya yang sangat menyengat, menyerupai bau daging busuk. Bunga Corpse Flower dapat tumbuh hingga 3 meter dan mekar hanya beberapa kali dalam setahun.

Fakta Menarik:

  • Bunga ini hanya mekar beberapa hari dalam setahun dan menghasilkan bau busuk untuk menarik penyerbuk.
  • Di luar habitat asalnya, tanaman ini sangat langka dan sulit untuk dibudidayakan.

Status Konservasi: Tanaman ini juga dianggap terancam punah karena terbatasnya habitat dan pemanfaatan yang berlebihan.

6. Ginkgo Biloba

Ginkgo biloba adalah salah satu jenis pohon yang paling langka di dunia dan termasuk dalam keluarga tumbuhan kuno yang sudah ada sejak zaman dinosaurus. Ginkgo dikenal karena bentuk daunnya yang khas dan tahan terhadap polusi udara, sehingga sering ditanam di kota-kota besar.

Fakta Menarik:

  • Ginkgo dapat hidup hingga ribuan tahun, menjadikannya pohon yang sangat tahan lama.
  • Selain sebagai tanaman hias, daun ginkgo juga banyak digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan memori dan kesehatan otak.

Status Konservasi: Ginkgo biloba terancam punah di alam liar dan hanya ditemukan sebagai tanaman yang dibudidayakan.

7. Tanaman Endemik Indonesia

Indonesia memiliki banyak tanaman langka yang hanya ditemukan di wilayah tertentu, atau yang dikenal sebagai tanaman endemik. Beberapa tanaman endemik Indonesia yang langka antara lain:

  • Anggrek Hitam (Dendrobium phalaenopsis): Anggrek ini hanya ditemukan di Papua dan merupakan salah satu anggrek terlangka di dunia.
  • Tanaman Kantong Semar (Nepenthes): Tumbuhan pemakan serangga yang hanya bisa ditemukan di daerah-daerah tropis, seperti Papua dan Kalimantan.

Status Konservasi: Tanaman-tanaman endemik ini sering kali terancam punah akibat konversi lahan, eksploitasi berlebihan, dan perubahan iklim.

Pentingnya Konservasi Tanaman Langka

Tanaman langka memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Mereka berkontribusi pada biodiversitas dan menyediakan berbagai manfaat ekologis, seperti penyediaan oksigen, pencegahan erosi tanah, serta penyediaan habitat bagi makhluk hidup lainnya. Selain itu, banyak tanaman langka yang memiliki manfaat obat-obatan dan ekonomi yang besar.

Upaya konservasi sangat penting untuk melindungi tanaman-tanaman langka ini. Beberapa cara untuk melindungi tanaman langka antara lain:

  • Melindungi habitat alami: Menghentikan deforestasi dan merawat ekosistem alami tempat tanaman langka tumbuh.
  • Pengendalian eksploitasi: Menerapkan aturan yang ketat terhadap pengambilan tanaman langka dari alam.
  • Pemulihan populasi: Melakukan upaya pembiakan dan penanaman kembali tanaman langka di habitat aslinya.

Kesimpulan

Tanaman langka bukan hanya memiliki nilai estetika yang tinggi, tetapi juga penting bagi keberlanjutan ekosistem dan kesehatan planet kita. Sayangnya, banyak dari mereka terancam punah akibat aktivitas manusia yang merusak alam. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk lebih peduli terhadap pelestarian tanaman langka ini dengan mendukung upaya konservasi dan menjaga kelestarian lingkungan. Tanaman langka bukan hanya keajaiban alam, tetapi juga aset yang harus dilindungi demi masa depan kita semua.

Read More

TANAMAN LANGKA DI SINOX NURSERY SEMARANG

NO DAFTAR TANAMAN LANGKA HARGA
1 nogo sari  Rp       25,000.00
2 gowok  Rp       25,000.00
3 mundung  Rp       25,000.00
4 kecapi  Rp       25,000.00
5 kenari  Rp       25,000.00
6 mundu  Rp       25,000.00
7 jamblang  Rp       25,000.00
8 duwet  Rp       25,000.00
9 kepel  Rp       25,000.00
10 polo  Rp       25,000.00
11 kayu manis  Rp       25,000.00
12 kayu putih  Rp       25,000.00
13 cendana  Rp       25,000.00
14 gayam  Rp       25,000.00
Read More

Daftar Tanaman (Tumbuhan) Langka Indonesia yang Terancam Punah (TERBARU)



Daftar tumbuhan langka ini didasarkan kepada status konservasi yang diberikan olehIUCN Redlist. Dan dalam daftar tanaman langka kali ini saya sajikan daftar tumbuhan langka yang masuk dalam daftar Extinc in Wild (Punah in situ), Critically Endangered(Kritis) dan Endangered (Terancam Punah). Ketiga status tersebut merupakan status tertinggi berdasarkan tingkat keterancaman sebuah spesies.
Selain ketiga status tersebut, masih banyak tanaman Indonesia yang langka dan terancam kepunahan namun terdaftar dalam status konservasi yang lebih rendah. Karena panjangnya daftar, kali ini cukup dibatasi dalam tiga status yang paling terancam punah itu saja.
Buah mangga kasturi (gambar wikipedia)
Extinct in the Wild (Punah in Situ)
  • Mangga Kasturi (Mangifera casturi). Tumbuhan yang menjadi maskot (flora identitas) provinsi Kalimantan Selatan ini dinyatakan telah punah in situ (Extinct in the Wild) oleh IUCN Redlist.
Critically Endangered (Kritis)
Daftar tanaman langka Indonesia yang masuk dalam daftar status konservasi Critically Endangered (Kritis), yaitu:
  • Pelalar atau Meranti Jawa (Dipterocarpus littoralis); endemik Nusakambangan, Jawa Tengah.
  • Keruing (Dipterocarpus elongatus); Tumbuhan asli Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia, dan Singapura.
  • Keruing Arong atau Kekalup (Dipterocarpus applanatus); Tanaman endemik Kalimantan.
  • Keruing Bulu atau Mara Keluang atau Lagan Sanduk (Dipterocarpus baudii); Tumbuh di Thailand, Myanmar, Vietnam, Kamboja, Semenanjung Malaya, dan Sumatra.
  • Keruing Jantung (Dipterocarpus concavus); Tumbuhan asli Sumatera dan Semenanjung Malaysia.
  • Kadan (Dipterocarpus coriaceus); Tersebar di Semenanjung Malaya, Riau, Kalimantan Barat, dan Serawak.
  • Keruing Gajah atau Tampudau (Dipterocarpus cornutus); Semenanjung Malaysia, Sumatera bagian utara dan Kalimantan bagian tenggara.
  • Keruing Pekat atau Keruing Kipas (Dipterocarpus costulatus); Tanaman asli Indonesia (Kalimantan, Sumatera) dan Malaysia.
  • Keruing Senium atau Keruing Padi (Dipterocarpus eurynchus); Tersebar di Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia, dan Filipina.
  • Keruing Pipit (Dipterocarpus fagineus). Tumbuh di Indonesia (Sumatera) dan Malaysia.
  • Meranti (Dipterocarpus fusiformis); Tanaman endemik Kalimantan.
  • Meranti (Dipterocarpus glabrigemmatus); Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Serawak).
  • Meranti Kuning atau Damar Pakit (Shorea acuminatissima); Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Sabah).
  • Belangeran atau Balau Merah (Shorea balangeran); endemik Sumatera dan Kalimantan.
  • Meranti Merah (Shorea carapae); Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Serawak).
  • Meranti (Shorea conica); Tumbuhan endemik Sumatera.
  • Meranti Putih (Shorea dealbata); Indonesia (Sumatera) dan Malaysia.
  • Selagan Batu (Shorea falciferoides); Meranti endemik Kalimantan.
  • Selagan Batu (Shorea foxworthyi); Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia, dan Thailand.
  • Balau atau Beraja atau Red Balan (Shorea guiso); Meranti dari Indonesia (Sumatera), Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam.
  • Meranti Kuning (Shorea hopeifolia); Indonesia (Sumatera), Malaysia, dan Filipina.
  • Selagan Batu Kelabu (Shorea hypoleuca); Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan), dan Malaysia (Sabah, Sarawak).
  • Selagan (Shorea inappendiculata); Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Sabah, Sarawak).
  • Meranti Kuning (Shorea induplicata); Tanaman endemik Kalimantan.
  • Meranti Merah (Shorea johorensis); Indonesia (Kalimantan, Sumatera) dan Malaysia.
  • Balau Merah atau Dark Red Meranti (Shorea kunstleri); Indonesia (Kalimantan, Sumatera) dan Malaysia.
  • Damar Tunam atau White Meranti (Shorea lamellata); Indonesia (Sumatera) dan Malaysia.
  • Light Red Meranti (Shorea lepidota); Indonesia (Sumatera) dan Malaysia.
  • Meranti Kuning (Shorea longiflora); Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan), dan Malaysia (Sarawak).
  • Meranti Kuning (Shorea longisperma); Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan), dan Malaysia (Sarawak).
  • Meranti Merah (Shorea macrantha); Indonesia (Sumatera) dan Malaysia.
  • Meranti (Shorea materialis); Brunei Darussalam, Indonesia (Sumatera), dan Malaysia
  • Meranti Maluku (Shorea montigena); Endemik Maluku
  • Meranti Merah atau Light Red Meranti (Shorea myrionerva); Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan), dan Malaysia (Sabah, Serawak).
  • Meranti (Shorea ochrophloia); Indonesia (Sumatera) dan Malaysia.
  • Meranti Merah atau Red Balau (Shorea pallidifolia); Indonesia (Sumatera) dan Malaysia
  • Meranti Kuning (Shorea peltata); Indonesia (Kalimantan, Sumatera) dan Malaysia
  • Light Red Meranti (Shorea platycarpa); Indonesia (Sumatera), Malaysia, dan Singapura.
  • Meranti Kuning (Shorea polyandra); Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Sabah, Serawak). 
    Meranti Putih atau Shorea resinosa
    Meranti Putih atau Shorea resinosa (gambar: www.arkive.org)
  • Meranti Putih (Shorea resinosa); Indonesia (Sumatera); Malaysia.
  • Engkabang Undapi (Shorea richetia); Indonesia (Kalimantan), Malaysia (Serawak).
  • Dark Red Meranti (Shorea rugosa); Tumbuhan endemik Kalimantan.
  • Meranti Maluku (Shorea selanica); Tanaman endemik Maluku.
  • Tengkawang atau Meranti Merah (Shorea singkawang); Indonesia (Sumatera), Malaysia, dan Thailand.
  • Meranti (Shorea slootenii); Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan), dan Malaysia (Sabah, Sarawak).
  • Light Red Meranti (Shorea smithiana); Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Sabah, Sarawak).
  • Meranti Kuning (Shorea xanthophylla); Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan), dan Malaysia (Sabah, Sarawak). 
    Nepenthes_aristolochioides
    Kantong Semar (Nepenthes aristolochioides)
  • Kantong Semar (Nepenthes aristolochioides); endemik Sumatera.
  • Kantong Semar (Nepenthes clipeata); Endemik Kalimantan.
  • Kantong Semar (Nepenthes dubia); Endemik Sumatera.
  • Kantong Semar (Nepenthes lavicola); Endemik Sumatera. 
    Pohon Kapur (Dryobalanops aromatica)
    Pohon Kapur (Dryobalanops aromatica)
  • Kapur (Dryobalanops aromatica); Indonesia (Sumatera, Kalimantan) dan Malaysia.
Endangered (Terancam Punah)
Daftar tanaman langka Indonesia yang masuk dalam daftar status konservasi Endangered(Terancam Punah), yaitu:
  • Shorea Sp. Beberapa spesies Shorea berpredikat spesies berstatus konservasi Endangered (Terancam Punah) sehingga keberadaannya semakin langka, seperti;Shorea agami (Meranti Putih), Shorea albida (Meranti Merah Terang), Shorea argentifolia (Meranti Merah Gelap atau Dark Red Meranti), Shorea balanocarpoides(Meranti Putih), Shorea blumutensis (Meranti Kuning), Shorea bracteolata (Meranti Putih), Shorea dasyphylla (Meranti Putih), Shorea domatiosaShorea elliptica,Shorea faguetiana (Damar Siput), Shorea falciferaShorea glauca (Balau Bunga),Shorea gratissimaShorea leprosula (Meranti Tembaga atau Tengkawang), Shorea maxwellianaShorea obscuraShorea ovataShorea pauciflora (Tengkawang),Shorea platycladosShorea teysmanniana.
  • Nepenthes Sp (Kantong Semar). Terdapat 3 spesies kantong semar (Nepenthes) yang tergolong sebagai tanaman langka dengan status Endangered (Terancam), yaitu:Nepenthes boschianaNepenthes pilosa, dan Nepenthes talangensis
    Kawoli atau Alloxylon brachycarpum
    Kawoli atau Alloxylon brachycarpum (Gambat nsw.gov.au)
  • Kawoli (Alloxylon brachycarpum). Sejenis tanaman hias, tumbuh di Indonesia (Papua, Maluku) dan Papua New Guinea.
  • Bintangur (Calophyllum insularum). Sejenis Kosambi atau Nyamplung (Calophyllum inophyllum) Endemik Papua.
  • Canarium kipella. Sejenis Kacang Kenari endemik Jawa Barat.
  • Maple Silkwood (Flindersia pimenteliana). Indonesia (Papua), Australia, dan Papua New Guinea
  • Kokoleceran atau Resak Banten (Vatica bantamensis). Endemik Ujung Kulon, Banten.
  • Nothofagus womersleyi; endemik Papua.
  • Nyatoh (Manilkara kanosiensi); Indonesia (Maluku) dan Papua New Guinea.
Selain yang terdaftar dalam status konservasi Extinct in the Wild, Critically Endangered,dan Endangered di atas, masih banyak tanaman Indonesia lainnya yang juga langka dan terancam punah meskipun dengan status konservasi yang lebih rendah.
Sebagai contoh tanaman langka yang berstatus vulnerable adalah Kalapia (Kalappia celebica), Kayu Susu (Alstonia beatricis), Tualang (Koompasia grandiflora) dan Kayu hitam, eboni (Diospyros celebica). Tumbuhan berstatus Least Concern seperti Palem Raja(Caryota no) dan Palem Nipa (Nypa fruticans). Dan Tumbuhan yang berstatus Near Threatened seperti Korma Rawa (Phoenix paludosa).
Semoga daftar tumbuhan langka dan terancam punah di Indonesia ini tidak akan semakin panjang.
Referensi dan gambar:
  • www.iucnredlist.org
  • www.plantnames.unimelb.edu.au/Sorting/Shorea.html
Read More

© Copyright SINOX NURSERY