JENIS-JENIS TANAMAN CALATHEA YANG HIDUP DI INDONESIA
Family : Marantaceae
Tipe tanaman : semak tinggi
Bentuk tajuk : -
Ketinggian lokasi tumbuh : Dataran rendah, Dataran tinggi
Kelembaban : tinggi
Penyinaran : naungan, semi naungan, langsung
Kebutuhan air : intensif
Warna bunga : -
Warna daun : hijau
Perbanyakan : pemisahan anakan
Kecepatan tumbuh : cepat
2. Calathea Zebrina
Calathea zebrina, umumnya dikenal sebagai tanaman zebra, terkenal karena daun hiasnya yang mencolok dengan garis-garis mirip zebra seperti yang ditunjukkan oleh julukan spesifik dan nama umum. Ini adalah tanaman tahunan yang kompak, rhizomatous, dan selalu hijau yang biasanya tumbuh setinggi 1-3 kaki dalam wadah. Ia berasal dari kawasan tropika di tenggara Brazil. Daun (panjang hingga 12 inci atau lebih) muncul pada tangkai daun yang panjang dari mawar basal untuk membentuk rumpun dedaunan. Daun berwarna hijau tua beludru yang disorot oleh garis-garis atau garis-garis hijau kekuningan yang mencolok, lebar, paralel yang membentang di sepanjang urat dari urat tengah hingga tepi daun dalam konfigurasi seperti zebra. Bagian bawah daun berwarna ungu kemerahan. Daunnya terlipat saat senja dengan cara yang menyerupai tangan berdoa, oleh karena itu kadang-kadang digunakan nama umum tanaman doa. Bunga yang tidak mencolok, berwarna putih hingga ungu, mekar di musim semi dengan batang tegak, tetapi bunga jarang mekar di tanaman dalam ruangan.
3. Calathea Tissue
Tanaman Bulu Ayam, atau yang lebih dikenal dengan nama ilmiah Calathea, adalah jenis tanaman hias yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman. Tanaman ini memiliki daun yang indah dengan pola dan warna yang menarik, serta sering dipilih sebagai dekorasi dalam ruangan. Calathea bulu ayam memiliki ciri-ciri yang mudah dikenali. Pertama daunnya berbentuk oval atau memanjang dengan ujung yang meruncing. Selai itu, daunnya memiliki daun dengan pola yang unik yaitu pola kulit zebra, bintik-bintik atau garis-garis. Hal ini membuat tanaman ini menjadi pilihan yang menarik sebagai tanaman hias.
Selain bentuk dan pola daunnya, calathea juga memiliki karakteristik khusus yaitu daunnya yang menguncup pada malam hari dan terbuka kembali pada pagi hari. Hal ini dikenal sebagai fenomena nyata yang disebut "membuang air mata" atau "menghancurkan air mata" . Kehadiran ciri khas ini membuat calathea menjadi tanaman yang menarik untuk diamati dan mengapresiasi keunikan alam.
5. Calathea Bambu Ranta
Calathea Silver Back (Calathea picturata 'Silver Back') adalah varietas tanaman hias yang populer. Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang umumnya dapat diidentifikasi pada tanaman Calathea Silver Back:
1. Daun dengan Warna Perak: Ciri utama dari Calathea Silver Back adalah warna perak atau abu-abu di bagian belakang daunnya. Sisi atas daun biasanya memiliki warna hijau tua atau hijau gelap dengan pola yang kontras.
2. Polanya yang Menarik: Calathea Silver Back memiliki pola daun yang unik, dengan garis-garis atau bintik-bintik yang menciptakan tampilan yang menarik. Pola ini dapat bervariasi antar tanaman.
3. Ukuran Daun Menengah hingga Besar: Daunnya biasanya berukuran sedang hingga besar, tergantung pada usia tanaman dan kondisi pertumbuhan. Daun yang lebar dan memanjang dapat memberikan tanaman tampilan yang mencolok.
4. Tangkai yang Pendek: Calathea Silver Back memiliki tangkai yang relatif pendek yang mendukung daun-daunnya yang besar. Ini menciptakan tampilan daun yang muncul seperti melayang di atas tanah.
5. Kelembapan Udara Tinggi: Seperti kebanyakan tanaman Calathea, Calathea Silver Back menyukai kelembapan udara yang tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar