Bambu | |
---|---|
Hutan bambu di Kyoto, Jepang | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kingdom: | Plantae |
(tanpa takson): | Angiospermae |
(tanpa takson): | Monokotil |
(tanpa takson): | Commelinids |
Ordo: | Poales |
Famili: | Poaceae |
Subfamili: | Bambusoideae |
Superbangsa: | Bambusodae |
Bangsa: | Bambuseae Kunth ex Dumort. |
Upasuku | |
Baca selengkapnya Taksonomi Bambuseae.
| |
Diversitas | |
[[Taksonomi Bambuseae|Sekitar 92 genera dan 5.000 spesies]] |
Bambu termasuk dalam keluarga rumput-rumputan, yang dapat menjadi penjelasan mengapa bambu memiliki laju pertumbuhan yang tinggi. Hal ini berarti bahwa ketika bambu dipanen, bambu akan tumbuh kembali dengan cepat tanpa mengganggu ekosistem. Tidak seperti pohon, batang bambu muncul dari permukaan dengan diameter penuh dan tumbuh hingga mencapai tinggi maksimum dalam satu musim tumbuh (sekitar 3 sampai 4 bulan). Selama beberapa bulan tersebut, setiap tunas yang muncul akan tumbuh vertikal tanpa menumbuhkan cabang hingga usia kematangan dicapai. Lalu, cabang tumbuh dari node dan daun muncul. Pada tahun berikutnya, dinding batang yang mengandung pulp akan mengeras. Pada tahun ketiga, batang semakin mengeras. Hingga tahun ke lima, jamur dapat tumbuh di bagian luar batang dan menembus hingga ke dalam dan membusukkan batang. Hingga tahun ke delapan (tergantung pada spesies), pertumbuhan jamur akan menyebabkan batang bambu membusuk dan runtuh. Hal ini menunjukkan bahwa bambu paling tepat dipanen ketika berusia antara tiga hingga tujuh tahun. Bambu tidak akan bertambah tinggi atau membesar batangnya setelah tahun pertama, dan bambu yang telah runtuh atau dipanen tidak akan digantikan oleh tunas bambu baru di tempat ia pernah tumbuh.
Tanaman Hias Bambu yang Cantik
Bambu lebih dikenal masyarakat Indonesia sebagai bahan bangunan, misalnya untuk plafon, tiang penyangga, dinding (bilik anyaman), atau pagar rumah. Sebagian masyarakat, terutama di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo jawa tengah, menjadikannya sebagai bahan baku kerajinan (besek, mebel, dan aksesoris). Tahukah Anda, bambu juga bisa dijadikan sebagai tanaman hias?
TENTU Anda tidak percaya kalau bambu bisa dijadikan tanaman hias. Bagaimana mungkin tanaman yang tumbuh secara merumpun, dengan batang besar dan tinggi, ini layak dijadikan tanaman hias? Dengan performa tanamana seperti itu, halaman rumah justru terlihat kotor dan semerawut.
Ketidakpercayaan itu memang benar, jika jenis (spesies) yang digunakan adalah bambu biasa, yang setiap hari kita lihat. Padahal, di seluruh dunia, terdapat 1.100 spesies tanaman bambu. Dari jumlah tersebut, 65 spesies terdapat di Indonesia.
Nah, jenis bambu yang layak dijadikan tanaman hias umumnya dari China, Jepang, dan Thailand. Misalnya bambu gendang (Bambusa ventricosa), bambu jepang (Arandinaria japonica), bambu jepang variegata (Sasa fortune), bambu kuning (Phyllostachys sulphurea), bambu siam (Thyrsostachys siamensis), dan bambu pagar (Bambusa glaucescens).
Jenis-jenis itulah yang memiliki keindahan pada setiap buluh, ruas, dan batangnya. Batangnya tidak terlalu besar, bahkan tidak terlalu tinggi, sehingga memudahkan perawatan. Selain itu, daun-daun bambu hias juga dapat mempercantik taman kita.
Misalnya bambu gendang yang memiliki tinggi batang hanya 1-2 meter, dengan panjang daun rata-rata hanya 18 cm. Jenis ini cocok ditanam di pekarangan sempit.
Bambu subtropis dari China ini dikenal paling unik ketimbang jenis-jenis bambu hias lainnya. Sebab ruas-ruas batangnya menggelem-bung di bagian tengah, namun mengecil pada bagian ruasnya. Sepintas lalu mirip bentuk kendang (gendang), sehingga disebut juga bambu gendang.
Di negeri asalnya, tanaman ini dijuluki sebagai Buddha’s belly bamboo. Yang tak kalah menariknya, ruas batangnya berwarna hijau tua dan keras. Bahkan, tanaman ini sangat cocok dijadikan bonsai.
Apabila Anda memiliki pekarangan yang luas, disarankan memilih bambu jepang. Sebab tinggi batangnya mencapai lima meter, dengan panjang ruas sekitar 30 cm. Tanaman ini mudah diperbanyak dengan rimpang atau setek batangnya.
Batangnya tegak dan berwarna hijau kelabu. Percabangan muncul dari buku-buku bagian tengah, sehingga jajaran batang bisa membentuk pagar jika ditanam secara berderet.
Sesuai dengan namanya, bambu ini berasal dari Jepang. Bambu berdaun halus ini banyak ditanam berderet di sepanjang pagar atau dinding, sehingga mengurangi kesan ’’angkuh’’ yang muncul. Meski demikian, Anda bisa juga menanam satu-dua rumpun pada satu sisi taman.
Bambu jepang memiliki hubungan kekerabatan dengan bambu jepang variegata. Penampilannya sangat menarik, dengan bentuk daun yang variatif. Rumpunnya tumbuh rapat, dengan ukuran daun yang kecil se-hingga bisa dipangkas membulat atau bentuk lainnya.
Sosoknya jauh lebih kecil daripada bambu jepang, sehingga lebih bagus jika ditanam tunggal pada salah satu sisi taman. Cocok pula ditaman pada halaman pekarangan yang tidak terlalu sempit maupun terlalu luas.
Anda bisa menanamnya secara berderet sebagai pagar, pengarah jalan, sisi-sisi dinding, atau penghubung antargedung. Tinggi tanaman sekitar 4-9 meter, dengan diameter buluh 5-8 cm, panjang 12 cm, serta lebar 2 cm.
Thailand juga mempunyai spesies tanaman bambu hias, yang dikenal sebagai bambu siam. Sekilas, penampilannya mirip bambu jepang. Di negeri asalnya, rebung bambu siam biasa digunakan sebagai sayuran.
Rumpun bambunya amat padat, dengan daun berukuran kecil-kecil tetapi lebat. Dengan performa seperti ini, Anda dapat membentuknya sesuai dengan selera. Biasanya, tajuk melebar seperti payung.
Batangnya berwarna hijau keputihan, ramping, dan tegak. Bambu siam banyak ditanam di sisi dinding, baik berderet atau berkelompok. Penanaman di sisi dinding dapat mengurangi kekakuan dinding sebuah gedung/bangunan.
Bukan hanya itu, bambu siam juga dapat berfungsi sebagai penghalang angin dan peredam suara. Tinggi batangnya 7-12 m, diameter 2-7 cm, dan panjang ruas sekitar 15 cm. Percabangan muncul pada buku bagian atas, serta diselimuti miang berwarna putih.
Ada lagi yang disebut bambu pagar. Sesuai dengan namanya, ia ditanam berderet sebagai pagar hidup. Rumpunnya juga tumbuh rapat, dengan daun-daun yang kecil, yang bagian atasnya dapat dipangkas merata. Ruas-ruas batangnya pendek dan berwarna hijau. Nah, Anda tertarik yang mana?
Bambu lebih dikenal masyarakat Indonesia sebagai bahan bangunan, misalnya untuk plafon, tiang penyangga, dinding (bilik anyaman), atau pagar rumah. Sebagian masyarakat, terutama di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo jawa tengah, menjadikannya sebagai bahan baku kerajinan (besek, mebel, dan aksesoris). Tahukah Anda, bambu juga bisa dijadikan sebagai tanaman hias?
TENTU Anda tidak percaya kalau bambu bisa dijadikan tanaman hias. Bagaimana mungkin tanaman yang tumbuh secara merumpun, dengan batang besar dan tinggi, ini layak dijadikan tanaman hias? Dengan performa tanamana seperti itu, halaman rumah justru terlihat kotor dan semerawut.
Ketidakpercayaan itu memang benar, jika jenis (spesies) yang digunakan adalah bambu biasa, yang setiap hari kita lihat. Padahal, di seluruh dunia, terdapat 1.100 spesies tanaman bambu. Dari jumlah tersebut, 65 spesies terdapat di Indonesia.
Nah, jenis bambu yang layak dijadikan tanaman hias umumnya dari China, Jepang, dan Thailand. Misalnya bambu gendang (Bambusa ventricosa), bambu jepang (Arandinaria japonica), bambu jepang variegata (Sasa fortune), bambu kuning (Phyllostachys sulphurea), bambu siam (Thyrsostachys siamensis), dan bambu pagar (Bambusa glaucescens).
Jenis-jenis itulah yang memiliki keindahan pada setiap buluh, ruas, dan batangnya. Batangnya tidak terlalu besar, bahkan tidak terlalu tinggi, sehingga memudahkan perawatan. Selain itu, daun-daun bambu hias juga dapat mempercantik taman kita.
Harmoni Lingkungan
Untuk menentukan jenis bambu hias yang akan dipilih, kita mesti menyesuaikan dulu dengan ukuran halaman/pekarangan rumah, serta karakteristik tanaman itu sendiri. Misalnya tinggi tanaman, panjang daun, dan sebagainya. Penyesuaian amat diperlukan, jika kita meng-inginkan harmoni antara tanaman dan lingkungan rumah.
Misalnya bambu gendang yang memiliki tinggi batang hanya 1-2 meter, dengan panjang daun rata-rata hanya 18 cm. Jenis ini cocok ditanam di pekarangan sempit.
Bambu subtropis dari China ini dikenal paling unik ketimbang jenis-jenis bambu hias lainnya. Sebab ruas-ruas batangnya menggelem-bung di bagian tengah, namun mengecil pada bagian ruasnya. Sepintas lalu mirip bentuk kendang (gendang), sehingga disebut juga bambu gendang.
Di negeri asalnya, tanaman ini dijuluki sebagai Buddha’s belly bamboo. Yang tak kalah menariknya, ruas batangnya berwarna hijau tua dan keras. Bahkan, tanaman ini sangat cocok dijadikan bonsai.
Apabila Anda memiliki pekarangan yang luas, disarankan memilih bambu jepang. Sebab tinggi batangnya mencapai lima meter, dengan panjang ruas sekitar 30 cm. Tanaman ini mudah diperbanyak dengan rimpang atau setek batangnya.
Batangnya tegak dan berwarna hijau kelabu. Percabangan muncul dari buku-buku bagian tengah, sehingga jajaran batang bisa membentuk pagar jika ditanam secara berderet.
Sesuai dengan namanya, bambu ini berasal dari Jepang. Bambu berdaun halus ini banyak ditanam berderet di sepanjang pagar atau dinding, sehingga mengurangi kesan ’’angkuh’’ yang muncul. Meski demikian, Anda bisa juga menanam satu-dua rumpun pada satu sisi taman.
Bambu jepang memiliki hubungan kekerabatan dengan bambu jepang variegata. Penampilannya sangat menarik, dengan bentuk daun yang variatif. Rumpunnya tumbuh rapat, dengan ukuran daun yang kecil se-hingga bisa dipangkas membulat atau bentuk lainnya.
Sosoknya jauh lebih kecil daripada bambu jepang, sehingga lebih bagus jika ditanam tunggal pada salah satu sisi taman. Cocok pula ditaman pada halaman pekarangan yang tidak terlalu sempit maupun terlalu luas.
Jenis Bambu Hias
Ada sekitar 1.000 spesies bambu yang ada di dunia ini. Tanaman bambu mempunyai banyak sekali manfaatnya. Dapat digunakan sebagai material bangunan, juga bagus untuk dijadikan sebagai tanaman hias. Untuk bambu hias, mempunyai beberapa jenis. Inilah beberapa diantaranya, yang banyak ditemukan pada penjual tanaman.
1. Bambu Kuning (Phyllostachys sulphurea)
Penampilan bambu ini sangat cantik. Batangnya berwarna kuning gading, teksturnya halus. Ini kontras dengan daunnya yang berwarna hijau terang selebar 5 cm dengan panjang 20 cm. Tidak seperti bambu lain yang cenderung melengkung, bambu kuning berbatang lurus. Dengan begitu, bambu jenis ini dapat dijadikan pembatas taman yang menarik.
Ketinggiannya dapat mencapai 3 m. Jika dirasa terlalu tinggi, cukup pangkas batang yang paling atas. Bambu pun tetap tumbuh rapi seperti sebuah pagar.
Jenis bambu ini mempunyai bentuk yang khas dengan batangnya yang kecil dan daunnya yang halus. Ukuran daunnya maksimal hanya sepanjang 10 cm. Warna batang dan daunnya hijau pucat. Mirip seperti bambu kuning. Batang bambu jepang juga tumbuh lurus. Ini membuatnya cocok dijadikan pembatas atau berjajar di sepanjang dinding atau pinggir jalan. Ketika sudah rimbun, bambu jepang dapat dibentuk.
3. Bambu Cina (Bambusa glaucescens)
Ukuran batang dan daun bambu jenis ini lebih halus dari bambu jepang. Namun berbeda dengan kedua jenis bambu lainnya, bambu cina tumbuhnya lebih menyemak dan batangnya mudah melengkung. Warna batangnya hijau muda, agak kekuningan.
Bambu Kuning
Yang tak kalah menarik adalah bambu kuning. Tanaman yang berasal dari China, serta berjuluk yellow running bamboo ini memiliki warna bulu kuning emas. Batangnya juga berwarna kuning emas, sehingga bisa memberikan aksen warna pada taman atau pekarangan rumah. Percabangan tanaman muncul pada ruas-ruas di bagian atas, sehingga batangnya akan terlihat nyata.Anda bisa menanamnya secara berderet sebagai pagar, pengarah jalan, sisi-sisi dinding, atau penghubung antargedung. Tinggi tanaman sekitar 4-9 meter, dengan diameter buluh 5-8 cm, panjang 12 cm, serta lebar 2 cm.
Thailand juga mempunyai spesies tanaman bambu hias, yang dikenal sebagai bambu siam. Sekilas, penampilannya mirip bambu jepang. Di negeri asalnya, rebung bambu siam biasa digunakan sebagai sayuran.
Rumpun bambunya amat padat, dengan daun berukuran kecil-kecil tetapi lebat. Dengan performa seperti ini, Anda dapat membentuknya sesuai dengan selera. Biasanya, tajuk melebar seperti payung.
Batangnya berwarna hijau keputihan, ramping, dan tegak. Bambu siam banyak ditanam di sisi dinding, baik berderet atau berkelompok. Penanaman di sisi dinding dapat mengurangi kekakuan dinding sebuah gedung/bangunan.
Bukan hanya itu, bambu siam juga dapat berfungsi sebagai penghalang angin dan peredam suara. Tinggi batangnya 7-12 m, diameter 2-7 cm, dan panjang ruas sekitar 15 cm. Percabangan muncul pada buku bagian atas, serta diselimuti miang berwarna putih.
Ada lagi yang disebut bambu pagar. Sesuai dengan namanya, ia ditanam berderet sebagai pagar hidup. Rumpunnya juga tumbuh rapat, dengan daun-daun yang kecil, yang bagian atasnya dapat dipangkas merata. Ruas-ruas batangnya pendek dan berwarna hijau. Nah, Anda tertarik yang mana?
SINOX NURSERY | ||
JL. VILLA SIBERI KM.1 BANJAREJO BOJA KENDAL | ||
TELP : 081229231277 – 085727054383 | ||
Email : guntorobsc2@gmail. Com | ||
Website : www. Sinox nursery. Com | ||
DAFTAR HARGA TANAMAN SINOX NURSERY SEMARANG | ||
STOK BULAN SEPTEMBER 2019 | ||
NO | JENIS TANAMAN | HARGA |
1 | Adam hawa variegata | Rp 2,000.00 |
2 | Adas | Rp 3,000.00 |
3 | agave americana | Rp 10,000.00 |
4 | aglonema butherfly | Rp 10,000.00 |
5 | aglonema Dona karmen | Rp 10,000.00 |
6 | aglonema milky way | Rp 10,000.00 |
7 | aglonema sithipon | Rp 10,000.00 |
8 | aglonema snow white | Rp 10,000.00 |
9 | air mancur | Rp 3,000.00 |
10 | Akalipa brokoli | Rp 4,000.00 |
11 | alamanda kuning | Rp 5,000.00 |
12 | alpukat mentega jumbo | Rp 15,000.00 |
13 | alpukat seedling ( batang bawah ) | Rp 3,000.00 |
14 | Andong coklat | Rp 1,000.00 |
15 | andong merah | Rp 3,000.00 |
16 | Andong mini | Rp 2,000.00 |
17 | anggrek bulan | Rp 80,000.00 |
18 | anggrek dendrobium | Rp 70,000.00 |
19 | anggrek macan | Rp 50,000.00 |
20 | anggrek tanah | Rp 5,000.00 |
21 | anggur laut | Rp 30,000.00 |
22 | angsana | Rp 150,000.00 |
23 | anting putri 20 cm | Rp 15,000.00 |
24 | aralea | Rp 5,000.00 |
25 | Asoka holand | Rp 7,000.00 |
26 | Asoka india | Rp 5,000.00 |
27 | asoka javanika daun besar | Rp 7,000.00 |
28 | asoka singapure | Rp 5,000.00 |
29 | bakung besar variegata | Rp 25,000.00 |
30 | bakung besar wulung | Rp 40,000.00 |
31 | bakung putih | Rp 3,000.00 |
32 | bakung ungu | Rp 5,000.00 |
33 | bambu air | Rp 10,000.00 |
34 | bambu jepang | Rp 19,000.00 |
35 | bambu kodok | Rp 25,000.00 |
36 | bambu kuning | Rp 35,000.00 |
37 | bambu mini | Rp 10,000.00 |
38 | bambu ndani hijau | Rp 19,000.00 |
39 | bambu ndani kuning | Rp 50,000.00 |
40 | bambu rejeki | Rp 10,000.00 |
41 | bambu rejeki hijau | Rp 3,000.00 |
42 | bambu rejeki kuning | Rp 3,000.00 |
43 | bambu rejeki putih | Rp 3,000.00 |
44 | bambu roma | Rp 80,000.00 |
45 | bayam merah | Rp 2,000.00 |
46 | belimbing wuluh | Rp 15,000.00 |
47 | beringin dolar | Rp 10,000.00 |
48 | beringin hijau | Rp 10,000.00 |
49 | beringin kuning | Rp 10,000.00 |
50 | beringin putih | Rp 25,000.00 |
51 | binahong hijau | Rp 10,000.00 |
52 | binahong merah | Rp 10,000.00 |
53 | bintaro hijau | Rp 150,000.00 |
54 | bintaro ungu | Rp 250,000.00 |
55 | bisbol | Rp 25,000.00 |
56 | blimbing demak | Rp 25,000.00 |
57 | blimbing wuluh | Rp 15,000.00 |
58 | Bogenville | Rp 7,500.00 |
59 | bonsai anting putri 1 m | Rp 350,000.00 |
60 | bonsai beringin dolar | Rp 950,000.00 |
61 | bromelia | Rp 10,000.00 |
62 | bromelia giant | Rp 50,000.00 |
63 | bromelia lipstik | Rp 10,000.00 |
64 | bromelia mawar | Rp 30,000.00 |
65 | bromelia putih | Rp 4,000.00 |
66 | bromelia trotol | Rp 25,000.00 |
67 | buah melodi | Rp 10,000.00 |
68 | buby blue | Rp 5,000.00 |
69 | Bunga kupu kuning | Rp 3,000.00 |
70 | bunga kupu kupu | Rp 200,000.00 |
71 | bunga lilin kuning | Rp 3,000.00 |
72 | bunga lilin merah | Rp 5,000.00 |
73 | bunga trompet putih mini | Rp 3,000.00 |
74 | bungur | Rp 200,000.00 |
75 | calatea bangkok | Rp 10,000.00 |
76 | calatea batik hijau | Rp 3,000.00 |
77 | calatea daun besar | Rp 15,000.00 |
78 | calatea lurik | Rp 3,000.00 |
79 | calatea mini | Rp 3,000.00 |
80 | calatea silver | Rp 6,000.00 |
81 | calatea varigata | Rp 4,000.00 |
82 | candana india | Rp 25,000.00 |
83 | celosia | Rp 10,000.00 |
84 | cemara araokaria | Rp 50,000.00 |
85 | cemara golden | Rp 50,000.00 |
86 | cemara kipas | Rp 100,000.00 |
87 | cemara papua | Rp 100,000.00 |
88 | cemara udang | Rp 50,000.00 |
89 | ceplok piring hiaju | Rp 3,000.00 |
90 | ceplok piring varigata | Rp 10,000.00 |
91 | dadap merah | Rp 150,000.00 |
92 | daun min | Rp 5,000.00 |
93 | daun ungu | Rp 8,000.00 |
94 | difenbachia lipstik | Rp 10,000.00 |
95 | difenbachia sebra | Rp 7,500.00 |
96 | dlingo | Rp 4,000.00 |
97 | dolar pacar tembok daun besar | Rp 10,000.00 |
98 | Dolar/ pacar tembok daun kecil | Rp 5,000.00 |
99 | Dracaena florida beauty | Rp 10,000.00 |
100 | Dracaena india plg 30 | Rp 10,000.00 |
101 | Dracaena Jamaika plg 20 | Rp 5,000.00 |
102 | dracaena jamaika plg 30 | Rp 10,000.00 |
103 | dracaena milky way | Rp 10,000.00 |
104 | Dracaena tricollor | Rp 6,000.00 |
105 | duku | Rp 25,000.00 |
106 | durian montong | Rp 25,000.00 |
107 | durian musang king | Rp 25,000.00 |
108 | duwet | Rp 25,000.00 |
109 | ekor kuda hijau | Rp 8,000.00 |
110 | ekor kuda merah | Rp 10,000.00 |
111 | ekor tupai asparagus | Rp 10,000.00 |
112 | erpah | Rp 1,000.00 |
113 | erpah mini | Rp 2,000.00 |
114 | erpah putih | Rp 3,000.00 |
115 | euphorbia impor | Rp 10,000.00 |
116 | euphorbia lokal | Rp 5,000.00 |
117 | flamboyan | Rp 250,000.00 |
118 | glodogan pecut 4 m | Rp 300,000.00 |
119 | glodogan ranting 4 m | Rp 400,000.00 |
120 | heliconia strata | Rp 25,000.00 |
121 | heliconia tegak | Rp 3,000.00 |
122 | hema | Rp 2,000.00 |
123 | Iler | Rp 2,000.00 |
124 | iris | Rp 1,000.00 |
125 | jabotikaba/ anggur brazil | Rp 100,000.00 |
126 | jahe merah | Rp 5,000.00 |
127 | jahe putih | Rp 5,000.00 |
128 | jambu air | Rp 25,000.00 |
129 | jambu guava | Rp 25,000.00 |
130 | jambu kristal | Rp 15,000.00 |
131 | jeruk dekopon | Rp 15,000.00 |
132 | jeruk keprak batu 55 | Rp 15,000.00 |
133 | jeruk kip | Rp 15,000.00 |
134 | jeruk lemon | Rp 10,000.00 |
135 | jeruk lemon kalifornia | Rp 25,000.00 |
136 | jeruk nagami | Rp 15,000.00 |
137 | jeruk nipis jawa | Rp 15,000.00 |
138 | jeruk purut | Rp 15,000.00 |
139 | jeruk siem | Rp 15,000.00 |
140 | kamboja bali 1 m | Rp 25,000.00 |
141 | kamboja bali 2 m | Rp 50,000.00 |
142 | kamboja bali 3 m | Rp 200,000.00 |
143 | kamboja bali 4 m | Rp 400,000.00 |
144 | kamboja jepang | Rp 100,000.00 |
145 | kana bangkok | Rp 6,000.00 |
146 | kana hijau | Rp 4,000.00 |
147 | kana kuning | Rp 4,000.00 |
148 | karet kebo | Rp 10,000.00 |
149 | karet kebo variegata | Rp 15,000.00 |
150 | kelapa hibrida | Rp 25,000.00 |
151 | kelapa sawit | Rp 400,000.00 |
152 | kembang sepatu merah | Rp 10,000.00 |
153 | kembang sepatu var 20 | Rp 5,000.00 |
154 | kembang sepatu var 30 | Rp 10,000.00 |
155 | kembang telang | Rp 10,000.00 |
156 | kemuning | Rp 10,000.00 |
157 | kenari | Rp 100,000.00 |
158 | kencur | Rp 5,000.00 |
159 | Kencuran | Rp 2,000.00 |
160 | kepel | Rp 25,000.00 |
161 | ketapang kencana | Rp 20,000.00 |
162 | kolbanda | Rp 150,000.00 |
163 | kosandra polibag 20 | Rp 5,000.00 |
164 | krokot kuning | Rp 1,000.00 |
165 | Krokot merah | Rp 1,000.00 |
166 | kucai mini | Rp 1,000.00 |
167 | kumis kucing | Rp 5,000.00 |
168 | kunir | Rp 5,000.00 |
169 | kurma | Rp 30,000.00 |
170 | lavender bangkok | Rp 5,000.00 |
171 | lavender lokal | Rp 1,000.00 |
172 | lavenia | Rp 15,000.00 |
173 | leak | Rp 30,000.00 |
174 | lengkuas | Rp 4,000.00 |
175 | lidah buaya | Rp 5,000.00 |
176 | lidi air | Rp 10,000.00 |
177 | lili brazil hijau | Rp 3,000.00 |
178 | lili brazil putih | Rp 5,000.00 |
179 | lili paris | Rp 3,000.00 |
180 | lili pink | Rp 2,000.00 |
181 | lili putih | Rp 2,000.00 |
182 | liquanyu/ tanaman rambat | Rp 3,000.00 |
183 | lohansung | Rp 150,000.00 |
184 | lombok / cabai | Rp 4,000.00 |
185 | mangga besar | Rp 80,000.00 |
186 | mangga kecil | Rp 20,000.00 |
187 | Maranta lurik | Rp 3,000.00 |
188 | Mata kucing | Rp 3,000.00 |
189 | matamori | Rp 20,000.00 |
190 | matoa | Rp 15,000.00 |
191 | melati air | Rp 20,000.00 |
192 | melati gambir | Rp 7,500.00 |
193 | Melati jepang | Rp 2,000.00 |
194 | Melati lokal | Rp 5,000.00 |
195 | Mirten | Rp 4,000.00 |
196 | mundu | Rp 25,000.00 |
197 | nangka merah | Rp 25,000.00 |
198 | nangka mini | Rp 25,000.00 |
199 | pacar tembok daun besar | Rp 10,000.00 |
200 | Pacar tembok/ ficus repens | Rp 5,000.00 |
201 | pachira | Rp 10,000.00 |
202 | pacing | Rp 5,000.00 |
203 | pagoda 1,5 m | Rp 50,000.00 |
204 | pagoda 3 m | Rp 150,000.00 |
205 | palem botol | Rp 50,000.00 |
206 | palem ekor ikan | Rp 100,000.00 |
207 | palem ekor tupai | Rp 10,000.00 |
208 | palem jepang | Rp 100,000.00 |
209 | palem kamedorea | Rp 100,000.00 |
210 | palem kipas | Rp 10,000.00 |
211 | palem kuning | Rp 10,000.00 |
212 | palem merah | Rp 50,000.00 |
213 | palem putri | Rp 10,000.00 |
214 | palem siagrus | Rp 500,000.00 |
215 | palem waregu | Rp 40,000.00 |
216 | pandan bali kecil | Rp 25,000.00 |
217 | pandan hias variegata | Rp 15,000.00 |
218 | pandan mini kuning | Rp 5,000.00 |
219 | pandan wangi | Rp 5,000.00 |
220 | papirus | Rp 5,000.00 |
221 | Patah tulang | Rp 3,000.00 |
222 | peperomia | Rp 5,000.00 |
223 | philodendron bullmaks | Rp 5,000.00 |
224 | philodendron gergaji | Rp 10,000.00 |
225 | philodendron hijau | Rp 3,000.00 |
226 | Philodendron kuning | Rp 3,000.00 |
227 | philodendron lemon squash | Rp 10,000.00 |
228 | philodendron linet | Rp 10,000.00 |
229 | philodendron marbel | Rp 10,000.00 |
230 | philodendron tangkai merah | Rp 10,000.00 |
231 | phn bambu cendani | Rp 15,000.00 |
232 | phn bambu cendani kuning | Rp 50,000.00 |
233 | phn bambu jepang | Rp 20,000.00 |
234 | phn bambu kodok | Rp 20,000.00 |
235 | phn bambu kuning | Rp 50,000.00 |
236 | phn bambu trisik/ pagar | Rp 15,000.00 |
237 | phn bambu variegata | Rp 25,000.00 |
238 | phn rainboy | Rp 100,000.00 |
239 | pinisium | Rp 100,000.00 |
240 | Pisang bali | Rp 5,000.00 |
241 | pohon sapu tangan | Rp 50,000.00 |
242 | polisias cikra cikri | Rp 6,000.00 |
243 | Polisias lokal | Rp 3,000.00 |
244 | polisias mini | Rp 10,000.00 |
245 | polisias variegata | Rp 6,000.00 |
246 | pucuk kuning | Rp 15,000.00 |
247 | pucuk merah | Rp 5,000.00 |
248 | pucuk putih besar | Rp 50,000.00 |
249 | pucuk putih kecil | Rp 15,000.00 |
250 | puki anjing | Rp 50,000.00 |
251 | pule | Rp 200,000.00 |
252 | puring bali | Rp 6,000.00 |
253 | puring cakwe | Rp 6,000.00 |
254 | puring kura | Rp 10,000.00 |
255 | puring oskar | Rp 20,000.00 |
256 | puring spiral | Rp 6,000.00 |
257 | puring udang | Rp 5,000.00 |
258 | puring z | Rp 6,000.00 |
259 | rambutan | Rp 25,000.00 |
260 | Roelia pendek | Rp 1,000.00 |
261 | Roelia tegak | Rp 1,000.00 |
262 | rombusa kuning | Rp 10,000.00 |
263 | rumput akar wangi per m | Rp 50,000.00 |
264 | rumput arab hijau | Rp 3,000.00 |
265 | rumput arab merah | Rp 3,000.00 |
266 | rumput bermuda per m | Rp 55,000.00 |
267 | rumput ekor kuda | Rp 10,000.00 |
268 | rumput ekor kuda | Rp 10,000.00 |
269 | rumput gajah lokal per m | Rp 12,500.00 |
270 | rumput gajah mini per m | Rp 25,000.00 |
271 | rumput golf per meter | Rp 55,000.00 |
272 | rumput irian | Rp 3,000.00 |
273 | rumput jepang per meter | Rp 25,000.00 |
274 | rumput lamuran per meter | Rp 12,500.00 |
275 | rumput sintetis per meter | Rp 150,000.00 |
276 | rumput swis per meter | Rp 45,000.00 |
277 | sabrina polibag 20 | Rp 3,000.00 |
278 | sabrina polibag 25 | Rp 4,000.00 |
279 | sabrina polibag 30 | Rp 5,000.00 |
280 | sakura | Rp 150,000.00 |
281 | salam | Rp 10,000.00 |
282 | Sambang darah | Rp 5,000.00 |
283 | santos lemon | Rp 15,000.00 |
284 | sawo kecik besar | Rp 250,000.00 |
285 | sawo kecik kecil | Rp 20,000.00 |
286 | sente kraton/ keladi wulung | Rp 20,000.00 |
287 | serai | Rp 4,000.00 |
288 | sikas revoluta | Rp 300,000.00 |
289 | sikas zamia | Rp 100,000.00 |
290 | sikat botol 2 m | Rp 150,000.00 |
291 | sirih belanda hijau belang | Rp 5,000.00 |
292 | sirih belanda kuning | Rp 5,000.00 |
293 | sirih belanda putih | Rp 5,000.00 |
294 | sirih hijau ( toga ) | Rp 10,000.00 |
295 | sirih kuning (toga ) | Rp 10,000.00 |
296 | sirih merah (toga ) | Rp 10,000.00 |
297 | sirsak | Rp 15,000.00 |
298 | spatiphilum hijau | Rp 5,000.00 |
299 | spatiphilum variegata | Rp 10,000.00 |
300 | spatodea | Rp 150,000.00 |
301 | Stefanut | Rp 10,000.00 |
302 | stok mini / lagestrus | Rp 5,000.00 |
303 | strobery | Rp 10,000.00 |
304 | sukun | Rp 20,000.00 |
305 | sutra bombai | Rp 2,000.00 |
306 | tabebouya kuning | Rp 200,000.00 |
307 | tabebouya pink | Rp 250,000.00 |
308 | Taiwan beauty | Rp 1,000.00 |
309 | tanjung | Rp 20,000.00 |
310 | tapak doro | Rp 5,000.00 |
311 | teratai | Rp 25,000.00 |
312 | terong | Rp 4,000.00 |
313 | trembesi | Rp 20,000.00 |
314 | trembesi 4 m | Rp 200,000.00 |
315 | tumbergia | Rp 15,000.00 |
316 | wali songo daun besar | Rp 30,000.00 |
317 | wali songo daun lima | Rp 10,000.00 |
318 | Wali songo hijau | Rp 8,000.00 |
319 | Wali songo kuning | Rp 10,000.00 |
320 | zodiak | Rp 10,000.00 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk meningkatkan mutu dan kreatifitas kami
silahkan beri komentar ke kami. Terima kasih
SEMOGA AMAL IBADAH ANDA DILIPATGANDAKAN OLEH ALLAH, AMIEN